SISTEM MEDIS DAN PENGOBATAN TRADISIONAL AKUPUNTUR
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Tuhan yang Maha Pengasih lagi
Maha Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang
telah melimpahkan rahmat, dan hidayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini, dengan tema yang kami ambil yaitu “SISTEM MEDIS DAN
PENGOBATAN TRADISIONAL AKUPUNTUR”.
Makalah ini
telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak
sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan
banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan
makalah ini.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya
bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya.
Oleh karena itu, kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami
dapat memperbaiki makalah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembacanya.
Yogyakarta,31
Februari 2017
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................... 1
DAFTAR ISI..................................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN................................................................................. 3
A. Latar belakang......................................................................................... 3
B. Rumusan masalah................................................................................... 3
C. Tujuan .................................................................................................... 3
D. Manfaat .................................................................................................. 4
BAB II PEMBAHASAN................................................................................... 5
A.
Sejarah
akupuntur.................................................................................. 5
B.
Pengertian
akupuntur............................................................................. 5
C.
Teori
dasar akupuntur............................................................................ 6
D.
Akupuntur
di indonesia.......................................................................... 8
E.
Penggunaan
metode akupuntur.............................................................. 9
F.
Kelebihan
terapi akupuntur.................................................................. 10
G.
Kontra
indikasi terapi akupuntur......................................................... 10
H.
Penyakit
yang dapat diobati terapi akupuntur..................................... 10
I.
Kondisi
yang tidak boleh melakukan akupuntur.................................. 11
J.
Cara
akupuntur bekerja........................................................................ 11
K.
Keuntungan
pengobatan akupuntur..................................................... 12
BAB III PENUTUP......................................................................................... 14
A. Kesimpulan........................................................................................... 14
B. Saran..................................................................................................... 14
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................... 15
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Obat adalah zat baik
yang di berikan pada tubuh yang berasal dari alam (baik hewan maupun tumbuhan)
atau zat kimiawi yang dapat mencegah, meringankan, dan menyembuhkan penyakit.
Kegiatan memeberikan obat biasanya disebut dengan istilah pengobatan.
Di dunia pengobatan,
dikenal dua jenis pengobatan, yaitu pengobatan barat dan pengobatan
timur.Pengobatan barat, didasarkan pada pengembangan dan praktek pengobatan
yang terjadi dan berlaku di dunia barat (Eropa dan Amerika).Pengobatan ini
lebih menitik beratkan pada penggunaan bahan kimia. Di sisi lain, pengobatan
timur berkembang di Asia, khususnya Cina. Pengobatan cara timur ini lebih
menitik beratkan pada penggunaan dan pemanfaatan unsur-unsur alami, seperti
pemijitan (acupreasure), penusukan (akupunktur/ acupuncture), pemanasan
(moksibasi) serta terapi dengan ramuan dari dedaunan (herbal treatment).
Para ahli pengobatan
timur, biasanya mengklaim bahwa pengobatan yang mereka lakukan adalah bersifat
alami dan bebas dari efek samping. Akupunktur, dilakukan dengan cara menusukkan
jarum di bagian tubuh tertentu, dan dengan penusukan ini diharapkan akan
terjadi dampak tertentu. Dampak ini hanya akan terjadi bila penusukan dilakukan
pada titik yang tepat, dan tidak adanya dampak sama sekali bila penusukan
dilakukan tidak pada titik yang tepat.
B.
Rumusan Masalah
1.
Bagaimana Sejarah Akupuntur?
2. Apa yang dimaksud dengan akupuntur?
3. Bagaimana sejarah pengobatan akupuntur?
4. Bagaimana metode pengobatan akupuntur?
5. Penyakit apa saja yang bisa ditangani menggunakan metode pengobatan
Akupuntur?
6.
Apa efek samping yang dapat terjadi
dalam akupuntur?
C.
TUJUAN
1. Untuk
mengetahui sejarah Akupuntur
2. Untuk
Mengetahui apa maksud dari Akupuntur.
3. Untuk
mengetahui sejarah pengobatan Akupuntur.
4. Untuk
mengetahui metode Pengobatan Akupuntur.
5. Untuk
mengetahui Penyakit apa saja yang bisa ditangani dengan metode pengobatan
Akupuntur.
6. Untuk
mengetahui Efek Samping dari Akupuntur.
D.
MANFAAT
1.
Bagi Institusi
Pendidikan
Hasil penulisan
makalah ini dapat dijadikan acuan untuk pengembangan keilmuan dimasa yang akan
datang terutama pada pelayanan kebidanan.
2. Bagi Tim Penulis
Penulisan makalah yang dilakukan
diharapkan dapat menambah pengetahuan dan pengalaman dalam metode pengobatan
serta dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat selama mengikuti perkuliahan.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Sejarah Akupuntur
Kitab asli Kedokteran
Cina yang terkenal adalah Nei Ching, Kitab Kesehatan Klasik Kaisar Kuning,
diperkirakan terbit sekitar 2500 tahun yang lalu.Sejak saat itu, ribuan buku
mengenai pengobatan Cina pun banyak ditulis dan filosofi dasarnya tersebar
sejak lama dalam berbagai kebudayaan Asia. Hampir semua bentuk pengobatan
Oriental yang digunakan di Barat saat ini, termasuk Akupuntur, Shiatsu, pijat
Akupresur dan makrobiotika adalah bagian atau berakar pada pengobatan Cina.
Legenda mengatakan bahwa Akupunktur dikembangkan saat dokter perintis di Cina
meneliti efek tak terduga dari luka tusukan di tubuh seorang prajurit
Cina.Kitab tertua Akupuntur yang diketahui adalah Sistematika Klasik Akupuntur
yang diperkirakan terbit pada tahun 282. Meskipun Akupuntur merupakan
salah satu teknik yang paling banyak diketahui, pengobatan Cina juga
menggunakan obat-obat ramuan herbal, terapi
makanan, perubahan gaya hidup dan cara-cara lainnya dalam mengobati pasiennya.
Pada awal masa
1900-an, hanya beberapa dokter Barat yang mengunjungi Cina dan tercengang kagum
ketika bersentuhan dengan Akupuntur, namun bagi kalangan diluar komunitas Asia-Amerika,
akupuntur masih belum terlalu dikenal sampai pada tahun 1970 saat Richard Nixon
menjadi presiden Amerika Serikat pertama dan mengunjungi Cina. Pada perjalanan
Nixon, para jurnalis terkagum-kagum melihat sebuah operasi besar dilakukan pada
pasien tanpa menggunakan anestesi.Malahan pasien yang benar-benar terjaga
dioperasi hanya dengan menggunakan penusukan jarum akupuntur untuk
mengendalikan rasa sakit. Pada saat itu, seorang kolumnis terkenal dari New
York Times, James Reston harus menjalani operasi dan memilih menggunakan
akupunktur dibandingkan dengan pengobatan nyeri, dan kemudian dia menulis
beberapa cerita yang meyakinkan mengenai efektivitas terapi akupuntur yang ia
jalani.
Sekarang, akupuntur
dipraktekan di lebih dari 50 negara oleh lebih dari 9000 praktisi akupuntur,
dengan setidaknya 4.000 tenaga dokter terlibat di dalamnya. Akupuntur telah
menunjukkan keberhasilan yang tercatat dalam menangani banyak kondisi, dan
lebih dari 15 juta rakyat Amerika telah menggunakannya sebagai solusi kesehatan
mereka.
B.
Pengertian Akupuntur
Kata akupuntur berasal
dari bahasa Yunani, yaitu acus yang berarti jarum dan punctura yang berarti
menusuk. Di dalam bahasa Inggris menjadi to puncture, sedangkan kata asal dalam
bahasa Cina adalah cenciu. Kata tersebut kemudian diadaptasikan ke dalam bahasa
Indonesia menjadi akupuntur atau tusuk jarum. Akupuntur adalah
teknik pengobatan yang digunakan dalam pengobatan tradisional cina. Jarum-jarum
yang sangat tajam digunakan untuk menstimulasi titik-titik tertentu pada
tubuh. Titik-titik ini terdapat pada jalur-jalur
energi yang disebut "meridian". Pengobatan akupuntur dirancang untuk
memperbaiki aliran dan keseimbangan energi sepanjang meridian-meridian ini.
Pengobatan tradisional cina memiliki sejarah lebih dari 2,500 tahun.
Pengobatan tradisional kursus akupuntur ini melihat tubuh manusia sebagai suatu sistem
aliran energi. Ketika aliran-aliran energi ini seimbang, maka tubuh tersebut
sehat. Para praktisi memeriksa denyut nadi pasien dan mengamati keadaan lidah
mereka untuk mendiagnosa ketidakimbangan energi. Dalam pengobatan akupuntur
kecantikan cina, denyut nadi dapat diperiksa
pada tiga lokasi di masing-masing pergelangan tangan, dan pada tiga kedalaman
pada masing-masing lokasi. Penyakit tidak didefinisikan dengan gejala-gejala
atau nama penyakit seperti "infeksi hiv". Sebaliknya, seorang praktisi pengobatan cina akan
berbicara mengenai ketidakimbangan energi. Bahasanya dapat kedengaran sangat
aneh, seperti "kekurangan yin" atau "peningkatan panas
ginjal". Kata-kata cina yin dan yang menggambarkan energi yang saling
bertolak-belakang yang seharusnya tetap seimbang, dan qi (dibaca
"chi") secara kasar dapat diartikan sebagai energi atau kekuatan
hidup. Dalam pengobatan akupuntur tradisional
cina, terdapat banyak cara untuk memperbaiki keseimbangan aliran energi tubuh.
Teknik yang paling sering digunakan di negara-negara barat adalah teknik senam
seperti qigong atau tai chi, akupuntur (tusuk jarum), dan jamu.Banyak praktisi
pengobatan akupuntur kecantikan cina
mengkhususkan diri pada akupuntur atau jamu. Sangat jarang yang menggunakan
keduanya.
C.
Teori Dasar
Akupuntur
1.
Teori Yin-Yang
Teori Yin-Yang merupakan suatu konsepsi pandangan hidup Taoisme yang bersifat
universal.Teori ini menyatakan bahwa segala fenomena di alam semesta mempunyai
2 aspek yang berlawanan dan berpasangan, yaitu Yin dan Yang.Yang berarti terang
dan Yin berarti gelap. Yin-Yang meliputi fenomena seperti
dingin-panas, gelap-terang, lemah-kuat, dalam-luar, pasif-aktif, lembab-kering,
bawah-atas, wanita-pria, dan lain-lain.Fenomena Yin-Yang tidak bersifat
absolut, melainkan bersifat relatif.Dalam keadaan tertentu Yin dapat berubah
menjadi Yang, atau sebaliknya Yang dapat berubah menjadi Yin.Segala fenomena
dapat diurai secara tidak terbatas dalam aspek Yin dan Yang.Teori Yin-Yang
digunakan untuk menganalisis fenomena yang dapat diamati di alam semesta.Semua
aspek ini mempunyai 2 aspek yang berpasangan dan berlawanan, yaitu Yin dan
Yang.Yin dan Yang saling tergantung, saling membatasi, saling mengonsumsi, dan
selalu berada dalam keadaan perubahan dinamis untuk menjamin
keseimbangannya.Kedokteran tradisional Cina menerapkan prinsip Yin-Yang ini
untuk menerangkan fungsi fisiologis dan perubahan patologis, juga sebagai
tuntunan dalam diagnosis dan terapi.
a. Yin-Yang Saling Berlawanan
Berarti segala fenomena di alam semesta mempunyai 2 aspek yang berlawanan,
yaitu Yin dan Yang, yang saling mengatasi dan mengawasi. Misalnya: panas (Yang)
dapat menghilangkan dingin (Yin), dingin dapat menurunkan suhu.Pada keadaan
normal, fungsi organ tubuh berada dalam keadaan keseimbangan Yin-Yang, diatur
melalui sifat saling berlawanan Yin dan Yang. Gangguan keseimbangan Yin-Yang
menyebabkan terjadinya sindrom penyakit.Kelemahan Yang atau kelebihan Yin
berarti sindrom dingin, kelebihan Yang atau kekurangan Yin berarti sindrom
panas.
b. Yin-Yang Saling Tergantung
Berarti tidak ada Yang tanpa Yin.Eksistensi Yang tergantung dari adanya
Yin, sebaliknya tidak ada Yin tanpa Yang, eksistensi Yin tergantung dari adanya
Yang. Yin-Yang di Alam:
YING
- YANG
Bumi
- Langit
Wanita
- Laki-laki
Malam
- Siang
Bulan
- Matahari
Rendah
- Tinggi
Berat
- Ringan
Kecenderungan
menurun - Kecenderungan meningkat
Gerakan
ke bawah - Gerakan ke atas
Diam
- Bergerak
Yin-Yang di Tubuh Manusia:
YIN
- YANG
Interior
- Eksterior
Depan
- Belakang
Bagian
bawah - Bagian atas
Tulang
- Kulit
Organ
dalam - Organ luar
Darah
- Qi
Inhibisi
- Stimulasi
Defisiensi
- Ekses
Pada tubuh manusia, Yin menunjukkan substensi nutrisi, Yang menunjukkan
aktifitas fungsional dari organ tubuh.Aktifitas yang digerakkan oleh
substansi Yin. Dengan kata lain, Yin adalah bahan dasar untuk menjamin
aktifitas Yang. Eksistensi substansi nutrisi Yin membutuhkan aktifitas Yang,
seperti aktifitas Yang –limpa.
c. Yin-Yang Saling Mengonsumsi
Berarti aktifitas yang terjadi proses konsumsi Yin, atau, Yin dikonsumsi
untuk menghasilkan Yang. Sebaliknya, Yang dikonsumsi untuk menghasilkan
Yin.
d. Yin-Yang Saling Mengubah
Hubungan antara Yin dan Yang tidak bersifat statis dan bersifat dinamis
untuk menjamin keseimbangan Yin-Yang.Pada keadaan tertentu, Yang dapat berubah
menjadi Yin atau Yin dapat berubah menjadi Yang. Penerapan Teori
Yin-Yang dalam kedokteran tradisional Cina:
Yin-Yang
dan Stuktur Organis
Organ tubuh dapat dibagi menjadi 2 aspek
yang berlawanan, yaitu Yin dan Yang.Menurut kedokteran tradisional Cina, organ
tubuh dibagi menjadi organ Zang dan organ Fu.Organ Zang adalah jantung,
paru-paru, limpa, hati, dan ginjal; yang bersifat Yin.Organ Fu adalah kandung
empedu, lambung, usus kecil, usus besar, kandung kemih, dan san-jiao; yang
bersifat Yang.Setiap organ Yang dapat dibedakan dalam dapat dibedakan dalam Yin
dan Yang.Organ jantung adalah Yin dan aktifitas jantung adalah Yang, Organ
ginjal adalah Yin dan Fungsi ginjal adalah Yang.
Yin-Yang
dan Fungsi Fisiologis
Fungsi fisiologis berdasarkan koordinasi
Yin-Yang organ tubuh. Aktifitas fungsional Yang tergantung dari adanya bahan
nutrisi Yin, sebaliknya aktifitas Yang adalah tenaga penggerak untuk
menghasilkan bahan nutrisi Yin dengan kata lain, tanpa fungsi Yang dari organ
Zang-Fu, bahan makanan tidak dapat diubah menjadi bahan nutrisi Yin.
keseimbangan Yin-Yang ini menjamin kesehatan dan kehidupan tubuh manusia.
Yin-Yang
dan Perubahan Patologis
Menurut kedokteran tradisional Cina,
penyakit terjadi akibat adanya gangguan keseimbangan antara Yin yang dalam
tubuh.Yang bersifat panas, kering, dan mengonsumsi Yin.Kelebihan Yang
menimbulkan sindrom panas, kekurangan Yin, dan kering.Sebaliknya, kelemahan
Yang menimbulkan sindrom dingin, kelebihan Yin, dan lembab.Yin bersifat dingin
dan lembab.Kelebihan Yin dapat menekan Yang dan menyebabkan sindrom dingin dan
lembab.Sebaliknya, kekurangan Yin tidak dapat mengendalikan Yang dan terjadi
sindrom panas dan kering.
Yin-Yang
sebagai Tuntunan Diagnosis dan Terapi
Penyakit terjadi akibat adanya
ketidakseimbangan antara Yin dan Yang dalam organ tubuh.Mengetahui dan
menganalisis gangguan keseimbangan Yin-Yang adalah basis dari pembedaan sindrom
penyakit, sementara memulihkan keseimbangan Yin-Yang adalah basis terapi
kedokteran tradisional Cina.
D. Akupuntur Di Indonesia
Di Indonesia metode
terapi akupuntur mulai mendapatkan pengakuan untuk pengobatan di Rumah Sakit.
hal ini di tandai dengan di keluarkannya Permenkes R.I. NO. 1186
MENKES/PER/XI/1996. Tentang pemanfaatan akupuntur di sarana pelayanan kesehatan
dan Kepmenkes RI no. 1277/Permenkes/SK/VII/2003. Tentang tenaga kesehatan
akupuntur, menunjukan pengakuan terhadap eksistensi dan manfaat akupuntur
sebagai salah satu metode pengobatan alternatif yang bisa di terima secara
ilmiah.
Akupuntur dapat
dikatakan sudah memiliki peran, fungsi, dan menjadi salah satu komponen yang
diterima di dalam sistem kesehatan masyarakat apabila memenuhi syarat-syarat
berikut:
1.Berdasarkan ilmu dan dapat
dikembangkan secara terbuka
2.Akupunkturis mempunyai kompetensi
standar minimal
Pada tahun 1982, Depdiknas membentuk
subkonsorsium akupuntur serta menjadi mitra kerja Depdiknas dan Depkes dalam
merumuskan kebijaksanaan pemerintah dalam hal kurikulum sistem pendidikan
akupuntur.Selain itu, juga merumuskan berbagai sistem penataran bagi
pengajar/pendidik serta penguji praktek yang harus dipatuhi oleh lembaga
pendidikan akupuntur di Indonesia.
Persatuan Akupunturis Seluruh Indonesia
(PAKSI) yang merupakan profesi wadah tunggal bagi akupunturis di Indonesia
sejak tahun 1986.Mulai saat itu juga diberlakukan bahwa akupunturis yang
memiliki keinginan untuk membuka praktek diwajibkan memiliki izin praktek dari
Dinas Kesehatan setempat.
Izin praktek tersebut diberikan setelah
yang bersangkutan memiliki:
a. Ijazah nasional akupunktur
b. Surat rekomendasi dari PAKSI
c. Syarat umum lainnya, seperti KTP,
surat kelakuan baik, dan pas foto.
3.Pelayanan akupuntur dapat dijangkau
masyarakat.
4.Akupuntur tidak bertentangan dengan
pengobatan konvensional
Pengobatan akupunktur digunakan untuk
tujuan-tujuan berikut:menurunkan kadar gula dan nafsu makan,
a.Akupuntur anesthesia/akupuntur untuk
analgesia, yaitu akupuntur yang digunakan untuk menghilangkan rasa nyeri,
antara lain padakesemutan, migrain, dan neuralgia
b.Akupuntur di bidang estetika
(akupuntur kecantikan)
c.Akupuntur di bidang penganggulangan
kecanduan obat (drug abuse), menunjukkan bahwa akupunktur merupakan alternatif
biomedikal
Panel dan Hauser
(1973) menyatakan bahwa pengobatan akupunktur adalah penunjang dan sebagai
senjata untuk melawan berbagai penyakit perasaan nyeri (acupunctur is a
suplement, another weapon in the war againist dieses and pain), sedangkan menurut
Ressang (1977) menyatakan bahwa akupunktur bukan hanya sebagai pengobatan
alternatif melainkan berfungsi pula sebagai cara tambahan pad pengobatan
konvensiional (acupuncture is not onnly an alternative but an additive to
conventional medicine).
5. Pelayanan akupuntur dan
akupunturis selalu dipantau.
Terapi Akupuntur di Rumah Sehat Holistik Jogjakarta
Rumah Sehat
Holistik sebagai salah pusat terapi holistik memberikan layanan akupunktur di
Jogjakarta, menerapkan keilmuan pengobatan Cina dalam mendiagnosa pasien dan
menggunakan jarum steril akupunktur sekali pakai dalam setiap terapinya.Bila
diinginkan, pasien dapat melihat lebih dalam mengenai kondisi
kesehatannya mengunakan Live Bloodcell Analysis, sebuah
analisa kualitas darahyang cocok ditindaklanjuti dengan terapi-terapi
penyembuhan alamiah dan holistik.
E.
Penggunaan Metode Akupuntur
Terapi Akupuntur merupakan
sebuah sistem yang dapat mempengaruhi 3 area di bidang perawatan kesehatan:
a.Peningkatan kesehatan dan kualitas
hidup
b.Pencegahan penyakit
c.Penanganan terhadap berbagai macam
kondisi kesehatan.
Meskipun akupuntur sering diasosiasikan dengan manajemen rasa nyeri, di
tangan seorang praktisi akupuntur yang terlatih dengan baik sistem ini dapat
digunakan untuk aplikasi kesehatan yang lebih luas.Akupuntur dapat berkhasiat
meskipun berdiri sendiri, atau sebagai penunjang atau pelengkap dari perawatan
medis konvensional dalam banyak kelainan medis atau pasca operasi. Badan
Kesehatan Dunia (WHO) mengakui penggunaan akupuntur pada penanganan sejumlah
masalah kesehatan seperti:
Masalah mata :Konjunktivis akut, Retinitis sentralis, Miopia
(pada anak), Katarak (tanpa komplikasi)
Masalah mulut :Sakit gigi, nyeri post ekstraksi gigi,
Ginggivitis, Pharingitis akut dan kronis.
Masalah pencernaan : gastritis, maag, tungkak
lambung, spasme usus besar, konstipasi (sembelit), diare.
Masalah pernafasan: sinusitis, radang tenggorokan,
bronkhitis, asma, infeksi dada kambuhan.
Masalah syaraf dan otot: sakit kepala, pusing, kedutan, nyeri
leher, nyeri pada iga, bahu kaku, nyeri pada siku, berbagai macam peradangan
otot, nyeri tulang belakang / pinggang bawah, skiatika, osteoarthritis.
Masalah urinasi : menstruasi dan reproduksi.
Akupuntur seringkali berkhasiat dalam menangani masalah fisik terkait
ketegangan, stres dan kondisi emosional.
F.
Kelebihan Terapi Akupuntur :
1.Mudah di lakukan, karna tidak melihat
jenis kelamin dan usia.
2.Aman, karna tidak ada
efek samping yang dapat di timbulkan seperti pemakaian obat dalam jangka
panjang.
3.Rasional karna banyak
penelitian yang membuktikan akupuntur termasuk salah satu alternatif
pengobatan.
4.Afektif mengurangi
keluhan pasien.
5.Murah, apabila di
bandingkan dengan metode pengobatan yang lain
G. Kontraindikasi terapi Akupuntur
Adapun pasien yang sangat tidak
disarankan melakukan terapi akupuntur adalah :
1.Kedaruratan medik.
2.Gangguan pembekuan
darah.
3.Ibu hamil trimester 1
4.Menusuk daerah tumor
atau kanker.
5.Pemderita yang memakai
alat pacu jantung.
6.Menusuk kulit yang sedang
mengalami radang.
H. Penyakit Yang Dapat Di Obati Terapi Akupuntur :
1.Gangguan Saluran
pernafasan (sinusitis, rhinitis, influensa, batuk, asma)
2.Gangguan pencernaan (
maag,konstipasi, diare, cekukan, mual-muntah)
3.Gangguan
muskuloskeletal/ otot dan persendian ( sakit kepala, vertigo, migran, nyeri
pinggang, kaku pada leher, nyeri pada lutut )
4.Keadaan tertentu
(kegemukan, kecantikan, peningkatan stamina, penurunan kadar gula)
Terapi Akupuntur
dilakukan 2-3 kali dalam seminggu, disesuaikan dengan penyakit yang di derita
sampai mencapai hasil yang sesuai dengan yang di harapkan. satu seri tgerapih
terdiri dari 12 kali terapih dan apabila dibutuhkan bisa di lanjutkan dengan
seri selanjutnya. jarum yang digunakan untuk terapih digunakan satu kali pakai,
sehingga terjamin dari tertularnya penyakit.
I.
Kondisi Yang Tidak Boleh Melakukan
Akupuntur Jika Seseorang :
1.Keadaan fisik lemah
2.Adanya tumor
3.Infeksi sistemik
4.Atau adaluka di tempat penusukan
J.
Cara Akupuntur Bekerja
Penjelasan klasik dari kedokteran Cina adalah bahwa di dalam tubuh kita
terdapat saluran-saluran energi yang memiliki pola tertentu di seluruh bagian
dan permukaan tubuh kita.Saluran energi yang dikenal dengan meridian ini dapat
dibayangkan seperti sungai yang mengalir ke seluruh tubuh kita seperti sistem
irigasi yang menghidupkan jaringan-jaringan di tubuh kita.Sebuah hambatan pada
pergerakan sungai energi ini bersifat layaknya sebuah bendungan yang menghambat
laju alir ke sisi setelahnya.
Meridian-meridian ini dapat dipengaruhi kinerjanya menggunakan penusukan
pada titik-titik akupuntur, jarum-jarum tersebut akan mengangkat sumbatan pada
bendungan energi dan mengembalikan aliran yang seharusnya pada
meridian-meridian. Terapi Akupuntur dapat membantu organ dalam pada tubuh untuk
membenahi ketidakseimbangan pada fungsi pencernaan, penyerapan dan aktivitas
produksi energi serta sirkulasi energi dari organ-organ dengan mendayagunakan
sistem meridian.
Penjelasan saintifik modern menyatakan bahwa penusukan titik-titik
akupuntur merangsang sistem syaraf untuk melepaskan zat-zat kimia di otot-otot,
tulang belakang dan otak. Zat-zat kimia ini akan mengubah pengalaman atas rasa
nyeri atau memicu pelepasan zat kimia dan hormon lainnya yang mempengaruhi
sistem regulasi internal tubuh sendiri.
Pengobatan akupunktur bisa dipelajari oleh siapa pun. Sehingga dapat
menjadi alternatif di tengah maraknya pengobatan modern yang berbahaya karena
sarat dengan penggunaan bahan kimia. “Di kebiasaan masyarakat Tiongkok memang
ilmu ini (akupunktur) dipelajari secara turun-temurun, sehingga jika
sudah beralih zaman ilmu ini masih bisa dimanfaatkan.
Teori yang diterapkan di pengobatan akupunktur berawal
dari kepercayaan bahwa tubuh bisa mengobati sendiri jika terserang penyakit.
Karena tubuh manusia mempunyai aliran listrik, maka jarum bisa digunakan
sebagai medianya. “Jadi pada tubuh orang sakit itu yin dan yang-nya tidak
seimbang. Melalui pengobatan akupunktur yang hanya memakan waktu sekitar 15
menit, pasien langsung bisa merasakan khasiatnya.
Keseimbangan energi dan biokimia yang meningkat oleh terapi akupuntur pada
akhirnya akan merangsang kemampuan penyembuhan alami tubuh, dan untuk
meningkatkan kondisi kesehatan fisik dan emosi.
K. Keuntungan Pengobatan Akupuntur
Pengobatan akupuntur dapat menjadi alternatif bagi Anda bila jenis
pengobatan tradisional lain seperti urut dan pijat serta konsumsi obat-obatan
alami belum berhasil. Mungkin akan terasa menakutkan bagi sebagian Anda yang
tidak suka dengan benda tajam seperti jarum untuk pengobatan, tapi hal ini bisa
membawa kebaikan bagi Anda.
Berikut adalah alasan kenapa Anda harus mencoba akupuntur sebagai pengobatan alternatif:
Berikut adalah alasan kenapa Anda harus mencoba akupuntur sebagai pengobatan alternatif:
1.Alami
Pengobatan ini sama sekali tidak menggunakan bahan-bahan kimia yang dapat
merusak tubuh Anda. Meski kebanyakan orang tidak suka jenis pengobatan yang
dilakukan langsung dengan kontak pada tubuh mereka, tapi akupuntur adalah jenis
pengobatan alternatif yang layak bagi banyak orang.
2. Membantu sistem kekebalan tubuh
Bila Anda mudah sakit, maka tak ada salahnya untuk mencoba akupuntur yang
dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan pada tubuh.Selain itu, jangan lupa
untuk dibarengi dengan kegiatan olahraga agar metabolism tubuh menjadi lebih
seimbang.
3.Serbaguna.
Akupuntur dapat menyembuhkan berbagai penyakit seperti mengurangi rasa
sakit pada tubuh, menghilangkan ketergantungan pada obat kimia, menyembuhkan
alergi, kemandulan , bahkan disebutkan juga dapat menjadi alternatif pengobatan
bagi penderita kanker.
4.Menimbulkan rasa tenang.
Selain dapat menyembuhkan penyakit fisik, tekanan pada mental juga dapat
disembuhkan lewat pengobatan ini. Akupuntur dapat membuat Anda lebih tenang
dimana pada saat yang sama Anda juga menerima pengobatan pada tubuh Anda.
5.Minim efek samping
Karena ini adalah pengobatan tradisional nan alami, jadi Anda tidak
perlu takut akan mendapatkan efek samping seperti ketagihan, sakit perut atau
efek samping lainnya yang Anda dapatkan saat mengkonsumsi obat-obatan
kimia.
6.Mempercepat kesembuhan.
Proses kesembuhan yang dialami karena cedera secara cepat bisa Anda
dapatkan lewat pengobatan ini. Hal ini dipercaya di dapatkan dari ketenangan
yang dirasakan setelah menerima pengobatan yang kemudian memengaruhi proses
penyembuhan.
L.
Efek Samping
Pengobatan dengan akupuntur tidak menimbulkan efek samping yang pada
pengobatan menggunakan obat-obatan sering dijumpai efek sampingan.
Beberapa orang merasa sedikit rasa sakit, kaku atau kesemutan ketika jarum
akupuntur ditusukkan di tempat akupuntur. Dalam
beberapa kasus yang jarang, orang akan merasa pusing atau mual selama akupuntur.
Anda mungkin akan mengeluarkan beberapa tetes darah ketika jarum dicabut.
Akupuntur memiliki efek samping yang lebih sedikit dibandingkan dengan
kebanyakan pengobatan-pengobatan barat. Anda sebaiknya tidak melakukan tempat akupuntur bila anda
minum minuman beralkohol satu jam sebelumnya, atau bila anda telah menggunakan
napza. Pastikan ahli kursus akupuntur anda tahu bila anda hamil. Beberapa
titik akupuntur tidak boleh distimulir selamakehamila
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Pengobatan dengan
akupuntur tidak menimbulkan efek sampingan, yang pada pengobatan menggunakan
obat-obatan sering dijumpai efek sampingandan akupuntur dapat dilakukan tanpa
memandang usia
Pengobatan dengan
akupuntur didapatkan manfaat pengaturan fungsi tubuh secara keseluruhan,
sedangkan pengobatan dengan obat-obatan ditujukan hanya pada proses penyakit
atau gejalanya. Akupuntur dapat mempengaruhi banyak reseptor dan bekerja
pada meridian dan kolateral, dengan demikian akupuntur dapat mengobati berbagai
macam penyakit. Terapi akupuntur adalah metode pengobatan alternatif
dangan menggunakan jarum, pengobatan akupuntur di indonesia telah di akui,
bedasarkan dua keputusan mentri kesehataan. Sehingga alternatif pengobatan
tradisional ini bisa dicoba siapapun yang terindikasi.
B. SARAN
Bagi mahasiswa diharapkan makalah ini
dapat menambah pengetahuan dalam dunia pengobatan tradisional.Bagi masyarakat,
disarankan dapat memilih dan menggunakan pengobatan tradisional apa pun dengan
catatan, pengobatan tersebut sudah mendapatkan ijin dari pemerintah dan sudah
terbukti baik secara medis.
DAFTAR PUSTAKA
B. U. Hadikusumo.1996. TusukJarum Upaya Penyembuhan Alternatif.
Yogyakarta :Kanisius
Dharmojono, drh.2001. Menghayati Teoridan Praktek Akupunktur danMoksibasi Jilid
1. Depok :TrubusAgriwidya
HendrikAgusWinarso. 1997.PedomanLengkapAkupunkturdanMoksibasi.Semarang
:Dahara Prize
Gendo, Dr.
Med. 2006.TeoriDasarKedokteranTradisionalCina.Yogyakarta :Kanisius
http://tips-sehat-keluarga-bunda.blogspot.com/2013/09/terapi-akupuntur-untuk-pengobatan.html
Komentar
Posting Komentar